Ringkasan bab 3
TEKNIK PEMILIHAN MEDIA
A. Dasar pertimbangan dalam
pemilihan media
Beberapa penyebab orang memilih
media antara lain:
- Bermaksud mendemontrasikannya seperti halnya pada kuliah tentang media
- Merasa sudah akrab dengan media tersebut, misalnya seorang dosen yang sudah terbiasa menggunakan proyektor transparasi
- Ingin member gambaran atau penjelasan yang lebih konkret merasa bahwa media dapat berbuat lebih dari yang bias dilakukannya,misalnya untuk menarik minat atau gairah belajar siswa.
1. Alasan Teoritis Pemilihan
Media
Media meerupakan salah satu komponen
utama dalam pembelajaran selain tujuan, materi, metode dan evaluasi, maka sudah
seharusnya dalam pembelajaran guru menggunakan media.
Alas an pokok pemilihan media dalam
pembelajaran, karena didasari atas konsep pembelajaran sebagai sebuah system
yang didlamnya terdapat suatu totalitas yang saling berkaitan untuk mencapai
tujuan.
Upay untuk mewujudkan tujuan
pembelajaran ditunjang oleh mediayang sesuai dengan meteri, strategi yang digunakan,
dan karakteristik siswa.
2. Alasan Praktis Pemilihan
Media
Bebrapa penyebab orang memilih
media, antara lain dijelaskan oleh Arif Sadiman (1996:84) sebagai berikut :
a. Demonstration
Dalam hal ini media dapat digunakan
sebagai alat untuk mendemonstrasikan sebuah konsep, alat, objek, kegunaan,
cara mengoperasikan dan lain-lain.
b. Familiarity
Pengguna media pembelajaran memiliki
alas an pribadi mengapa ia menggunakan media, yaitu karena sudah terbiasa
menggunakan media tersebut, merasa sudah menguasai media tersebut, jika
menggunakan media lain belum tentu bias dan untuk mempelajarinya membutuhkan
waktu, tenaga, dan biaya sehingga secara terus menerus ia menggunakan media
yang sama.
c. Clarity
Yaitu untuk lebih memperjelas pesan
pembelajaran dan memberikan penjelasan yang lebih konkrit.
d. Active learning
Siswa harus berperan secara aktif
baik secara fisik, mental maufun emosional.
B. Kriteria Dalam Pemilihan Media
- Kriteria umum pemilihan media
- Kesesuaian dengan tujuan (intructional goals)
- Kesesuaian dengan materi pembelajaran (intructional content)
- Kesesuaian dengan karakteristik pembalajaran atau siswa
- Kesesuaian dengan teori
- Kesesuaian dengan gaya belajar siswa
- Kesesuaian dengan kondisi lingkungan, fasilitas pendukung, dan waktu yang tersedia.
- Keiteria khusus pemilihan media
a. Access
Kemudahan akses menjadi pertimbangan
pertama dalam pemilihan media.
b. Cost
Biaya juga harus dipertimbangkan.
c. Technology
Misalnya kita ingin menggunakan
media audiovisual dikelas, yang perlu kitas pertimbangkan : apakah ada listrik,
valtase listrik cukup, dan sesuai.
d. Interactivity
Media yang baik adalah media yang
dapat memunculkan komunikasi dua arah atau interaktivitas.
Referensi:
Ringkasan bab 4
TEKNIK
PERANCANGAN DAN STRATEGI PENGGUNAAN MEDIA PENDIDIKAN DALAM PEMBELAJARAN
1.
Teknik / Prosedur Perancangan Media Pendidikan
A.
Prosedur Pemilihan dengan Model ASSURE
1)
Analisis karakter siswa (analysis leaner character)
Yaitu menganalisis karakter umum
kelompok sasaran, apakah mereka siswa sekolah lanjutan atau perguruan tinggi,
anggota organisasi pemuda, perusahaan, usia, jenis kelamin, latar belakang,
budaya, dan sosial ekonomi, serta mengorganilisis karakteristik khusus mereka
yang meliputiantara lain pengetahuan, keterampilan dan sikap awal mereka
2)
Tujuan pembelajaran (state of objective)
Yaitu menyatakan atau merumuskan
tujuan pembelajaran, yaitu perilaku atau kemampuan baru(pengetahuan
keterampilan atau sikap) yang diharapkan siswa miliki dan kuasai setelah proses
belajar mengajar selesai.
3)
Memilih, merancang, atau memodifikasi yang sudah ada (select, modity or
designmaterials)
Yaitu apabila materi dan media
pembelajaran yang telah tersedia akan dapat mencapi tujuan,materi dan media itu
sebaiknya digunakan untuk menghemat waktu, tenaga, dan biaya.disamping itu,
perlu pula perhatian apakan materi dan media itu akan mampu membangkitkanminat
siswa. memiliki ketepatan informasi, memiliki kualitas yang baik,
memberikankesempatan bagi siswa yntuk berpartisipasi, setelah terbukti efektif.
jika pernah diuji cobakan,dan menyiapkan petunjuk untuk berdiskusi kegiatan
follow up.
4)
Uji coba media (utilize materials)
Yaitu setelah memilih materi dan
media yang tepat, diperlukan persiapan bagaimana dan berapa banyak waktu
diperlukan untuk menggunakannya. disamping praktik dan latihanmenggunakannya,
persiapan ruangan juga diperlukan.
5)
Meminta respon siswa (require leaner response)
Yaitu baru sebaiknya mendorong siswa
untuk memberikan respons dan umpan balik mengenaikeaktifan proses belajar
mengajar. respons siswa dapat bermacam-macam, seperti : mengulangifakta,
mengemukakan ikhisar atau rangkuman informasi atau pelajaran, atau
menganalisisalternatif pemecahan masalah atau kasis. dengan demikian siswa akan
menempatkan partisipasiyang lebih besar.
6)
Evaluasi (evaluate)
Yaitu tujuan utama evaluasi di sini
adalah untuk mengetahui tingat pencapaian siswa mengenaitujuan pembelajaran,
keefektivitas media, pendekatan, dan guru sendiri.
B.
Prosedur Pemilihan Model ANDERSON
Anderson membagi media dalam 10
kelompok, yaitu:
1)
Media audio
2)
Media cetak
3)
Media cetak bersuara
4)
Media proyeksi diam
5)
Media proyeksi dengan suara
6)
Media visual gerak
7)
Media audio visual gerak
8)
Objek
9)
Sumber manusia dalam lingkaran
10) Media computer
2.
Strategi Penggunaan Media Pendidikan Dalam Proses Belajar Mengajar
Dengan menentukan tujuan
pembelajaran dan kompetensi yang yang di harapkantercapai. Menurut hall &
Jeans membagi kompetensi menjadi:
a. Kompetensi
kognitif: yaitu nilai, sikap, minat, dan apresiasi
b. Kompetensi
penampilan yaitu demonstrasi keterampilan
c. Kompetensi
produk/ konsekuensi yang menyangkut keterampilan melakukan perubahan pada pihak
lain
d. Kompetensi eksprotif
menyangkut pemberian pengalaman untuk masa depan.
Select modly or design materials,
yaitu kegiatan memilih media, memodifikasi media yang sudah ada ataumemang
sesuai dengan kebutuhan.
Utilized materials ( uji coba
media), yaitu dengan menguji coba media terlebih dahulu dengan mengerjakan
waktu yang cukup 10 menit untuk persiapan dan pemasangan media.
Reguire leraner respons, yaitu
mengamati respon siswa terhadap penggunaan media tersebut, sasaran akhir dalam
pembuatan media hendaknya dapat di pahami dan di mengerti siswa.
Referensi:
RINGKASAN BAB 5-6
MEDIA PENDIDIKAN DAN PROSES KOMUNIKASI PEMBELAJARAN
A.
Proses Perkembangan Sebagai Proses Komunikasi
Proses belajar
mengajar pada hakikatnya adalah proses komunikasi yaitu prosesmenyampaikan
pesan dari sumber pesan melalui saluran media / media dan penerima.komponen
untuk proses komunikasi pesan yang akan dikonunikasikan adalah is ajaran atas
didikan yang ada dalam kurikulum. sumber pesannya bisa guru, siswa, orang lain
ataupun penulis buku-buku prosedur media. salurannya adalah media pendidikan dan
penerima pesannya adalah siswa atau juga guru.
B.
Bentuk-bentuk Komunikasi
Pada dasarnya bentuk komunikasi
tebagi atas 2 yaitu :
1.
Komunikasi
verbal yaitu salah satu bentuk komunikasi yang lazim digunakan untuk
menyampaikan pesan kepada siswa yaitu melalui tulisan maupun lisan.
2.
Komunikasi
nonverbal yaitu bentuk komunikasi yang menggunakan gerak-gerakan tubuhatau
lebih diawali dengan bahan/isyarat.
C.
Tujuan dan Prinsip Komunikasi
Tujuan komunikasi
merupakan faktor yan paling penting bagi pencapaian tujuan suatu pendidikan
seorangguru atau pengajar harus secara rutin berkomunikasi dengan siswa agar
tercapai tujuan yangdiharapkan, seperti komunikasi dapat memberikan informasi,
memberikan pendidikan, mempengaruhi lawan bicara, menghibur masyarakat. Prinsip
komunikasi merupakan proses penuangan pesan kedalam "simbol"
komunikasi yang disebut encoding. selanjutnya penerimaan pesan, bisa siswa atau
guru menafsirkan simbol komunikasitersebut sehingga diperoleh pesan atau dapat
dipahami.
D.
Faktor Pendukung dan Penghambat Komunikasi
Faktor pendukung
dalam komunikasi yaitu media, karena media bisa dijadikan faktor
pendukung berkomunikasi. contoh audio, vidio, buku, papan tulis, TV dll.
Hambatan komunikasi antara lain :
1.
Hambatan fisik
yaitu cacat tubuh, kurang jelas penglihatan, kelelahan, sakit dll
2.
Hambatan
psikologis yaitu cacat mental, intelegensi, kepercayaan, minat , sikap dll
3.
Hambatan
kultural yaitu perbedaan adat istiadat bisa menghambat komunikasi
4.
Hambatan
lingkungan yaitu belajar di kota tidak sama dengan cara belajar di desa.
E.
Teori Komunikasi
Komunikasi
merupakan proses penyampaian informasi dari komunikasi (pendidik) kepada
komunikan (siswa) melalui media untuk mencapai tujuan tertentu. Karakteristik
komunikasi yang efektif :
1.
Memberikan
informasi yang praktis
2.
Informasi yang
disampaikan jelas dan padat
3.
Dapat
menyakinkan pihak lain
4.
Memberikan fakta
bahan sekedar pesan
F.
Menciptakan Komunikasi Pembelajaran yang Efektif
1.
Jelas (tepat
penggunanya)
2.
Ketepatan
(memperhatikan pemilihan kata-kata yang sesuai)
3.
Budaya (teratur
dan tetap berkontrol)
4.
Alur
5.
Isi (kandungan
informsi baru dan positif
REFERENSI:
Borgata Hotel Casino & Spa, Atlantic City - MapyRO
BalasHapusBorgata Hotel Casino & Spa, Atlantic City. 1 보령 출장마사지 Borgata Way, Atlantic City, NJ 08401 경기도 출장마사지 Borgata Hotel 순천 출장샵 Casino & Spa, Atlantic 과천 출장샵 City 08401 Borgata Hotel Casino & Spa, Atlantic 경상남도 출장마사지 City 08401 Borgata